Minggu, 05 Juli 2020

Terjemah Al-Washaya li Ibn al-‘Arabi 26. WASIAT IHWAL TIDAK MERASA SUSAH ATAS MUSIBAH


Terjemah Al-Washaya li Ibn al-‘Arabi
Wasiat – Wasiat Ibn ‘Arabi

Penerjemah : Irwan Kurniawan


26.
 WASIAT IHWAL TIDAK MERASA SUSAH ATAS MUSIBAH



Janganlah engkau merasa susah mengenai musibah yang Allah timpakan atas hartamu.
Barangsiapa di antara keluargamu menyusahkanmu dengan apa yang dalam kehidupan sehari-hari dinamakan musibah, maka ucapkanlah : “Inna lillahi wa inna ilayhi raji’un --. Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan kepada-Nya kami kembali” (QS. Al-Baqarah, 2:156) ketika musibah itu menimpamu.

Dan ketika itu katakanlah seperti apa yang diucapkan ‘Umar bin Al-Khaththab r.a “Tidak menimpaku suatu musibah kecuali kau melihat bahwa dalam hal itu Allah memberiku tiga macam kenikmatan. Kenikmatan pertama ialah karena musibah itu terjadi bukan dalam agamaku. Kenikmatan kedua ialah karena yang terjadi bukanlah musibah yang lebih besar dari musibah sebelumnya. Kenikmatan ketiga ialah bahwa dalam hal itu, Allah tidak mengharuskan kepadaku membayar kifarat.” Karena itu, kita berlindung kepada-Nya dari kejelekan-kejelekan amalan kita.

Ketahuilah bahwa seorang Mukmin di dunia ini banyak mendapat musibah, karena Allah senang menyucikannya sehingga ia kembali kepada-Nya dalam keadaan suci dan disucikan dari kotoran kemaksiatan-kemaksiatan yang telah Allah wajibkan kepadanya untuk menentangnya. Seorang Mukmin senantiasa ditimpa musibah dalam ihwalnya yang biasa. Diriwayatkan bahwa Rasulullah saw., mengungkapkan hal itu : “Perumpamaan seorang Mukmin, adalah seperti tumbuhan al-khamah, yang bergoyang diterpa angin, kadang tegak dan kadang miring.”



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kitab Al-Ta-aruf li-Madzhabi Ahl Al-Tashawwuf

  AJARAN     KAUM SUFI Al-Ta-aruf li-Madzhabi Ahl Al-Tashawwuf Karya : Ibn Abi Ishaq Muhammad ibn Ibrahim ibn Ya’qub Al-Bukhari AL-KALABADZI...

Postingan Populer